Rupa-Rupa Iket Sunda Praktis

RUPA-RUPA IKET SUNDA PRAKTIS LEGOK BUHUN

Seperti telah dijelaskan sebelumnya mengenai jenis-jenis iket Sunda, berdasarkan tahapan cara memakainya, iket Sunda terbagi menjadi tiga yaitu Iket Lepasan, Iket Praktis dan Iket Praktis Teungukur.

Berdasarkan bentuknya, iket Sunda dibagi menjadi lima yaitu Iket Bihari, Iket Rekaan Kiwari, Iket Praktis, Iket Wanoja dan Iket Kolaborasi (Rekapura).

Pembagian jenis iket tersebut merupakan hasil penleian Kang Agus Roche, Pupuhu Komunitas Iket Sunda (KIS). Beliau adalah desainer Distro Sunda Bandung yang pernah membuat desain batik untuk iket Makuta Wangsa yang dipakai Kang Emil (Ridwan Kamil).

Di posting ini hanya menyajikan beberapa contoh Iket Praktis Rekaan Kiwari dan Iket Rekapura produk Zulzol Distro Bandung dengan merek Legok Buhun.

Sebagai pelaku usaha UMKM di bidang seni busana Sunda, kami telah merilis beberapa iket praktis kolaborasi dengan nama sendiri seperti Makuta Naga, Makuta Nagara, Makuta Karaton, dan Legok Sinatria yang terakhir kali dipakai oleh Wakil Bupati Bandung Syahrul Gunawan saat mengunjungi para pengrajin iket Sunda di Desa Langonsari Kecamatan Pameungpeuk Kabupaten Bandung.

Model-model iket Sunda yang kami buat adalah hasil kombinasi dari beberapa model iket Sunda, udeng Bali, bendo Sunda, dan blangkon Jawa. Model-model baru tersebut berupa variasi bentuk dan motif batik.

Ukuran standar iket Sunda Praktis yang kami buat terdiri dari lima pilihan yakni all size karet, all size tali, all size karet dan tali, all size perepet dan fix size. Untuk ukuran all size sebenarunya tidak sepenuhnya bisa cukup untuk semua ukuran kepala tetapi ada range size dan margin yang wajar. Adapun fix size kami atur berdasarkan keliling kepala dalam centimeter yang dikonversi menjasi nomor iket seperti halnya ukuran peci hitam.

Di bawah ini adalah beberapa contoh iket Sunda praktis produk Legok Buhun, di antaranya terdapat model baru hasil karya Pengrajin dan Seniman Asal Kecamatan Pameungpeuk Kabupaten Bandung (Kang Kamal).